Bogor | mmcjabarnews.id ,- Ety Muliaty selaku kepala Koordinator Wilayah Pendidikan Tingkat Kecamatan Tajurhalang resmi menutup ajang Lomba OSN, FLSN dan O2SN, yang berlokasi di Sekolah Dasar P3GSD-KKGJ, Komplek Wisma, Sasak Panjang, Kecamatan Tajurhalang, Bogor, Sabtu (4/3).
Pelaksanaan ajang lomba itu sendiri berlangsung pada 20 February hingga 4 Maret 2023, dengan diikuti semua sekolah tingkat dasar se-kecamatan Tajurhalang dan sebagai juara umum SDN Kandang Panjang 02.
Arif Priyanto sebagai Ketua panitia menjelaskan, bahwa kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), dan Festival dan Lomba Seni Nasional (FLSN) merupakan ajang lomba yang memang rutin dilaksanakan tiap tahunya.
“Suksesnya pelaksanaan ajang lomba ini tak lepas dari kerjasama dan kekompakan panitia serta dukungan dari korwil dan K3S,” kata Arif.
Arif juga mengatakan, semua peserta lomba yang diwakili oleh tiap sekolah selalu menjunjung tinggi sportifitas, termasuk dalam hal menilai setiap lomba, dinilai dengan sportif, tidak ada keterpihakan.
Sementara itu Ahmad Drajat selaku penyelenggara kegiatan (tuan rumah) menuturkan bahwa ajang seperti ini adalah momen untuk para siswa dalam menunjukkan prestasi serta dapat mengembangkan potensi diri si anak.
“Keberhasilan anak itu tidak selalu dari inteligensinya, tetapi juga dari non akademik seperti melalui ajang ini,” Kata Ahmad sekaligus kepala sekolah tingkat dasar disekolah tersebut.
Selaku kepala sekolah swasta, Ahmad juga berharap kepada pemerintah daerah untuk lebih memperhatikan sekolah swasta, baik bantuan fisik atau yang lainnya.
“Ini demi kemajuan pendidikan di Bogor khususnya dan Indonesia pada umumnya, karena pihak swasta juga punya keterbatasan,” jelasnya.
Sanin selaku K3S Tajurhalang, juga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut melombakan 48 mata lomba dan semua terlaksana dengan lancar sesuai dengan harapan.
“Walau memang ada beberapa sekolah yang tidak bisa mengikuti mata lomba dikarenakan keterbatasan siswa, semoga kedepannya semua pihak sekolah dapat berpartisipasi dalam semua mata lomba, ” Harap Sanin.
Sementara itu Ety Mulyati didampingi jajarannya memberi penjelasan bahwa ditahun ini ada mata lomba yang baru diikutsertakan dalam perlombaan seperti: Dagongan dan Olahraga tradisional yaitu Sepak Takraw.
“Saya berharap semua sekolah dapat mengikuti atau berpartisipasi dalam kegiatan ini meskipun tidak diharuskan. Dan mari kita jadikan momen ini untuk motivasi sekolah yang belum mendapatkan juara dan semoga di ajang lomba berikutnya dapat meraih prestasi,” pungkasnya.
Diselang kegiatan, Kakoorwil Pendidikan Kecamatan Tajurhalang, juga mengingatkan akan pelaksanaan penilaian tengah semester akan segera dilaksanakan, supaya semua sekolah melaksanakan kegiatan tersebut.
“Penilaian tengah semester ini sangat penting untuk menilai kompetensi anak didik, sekaligus melihat srategi dan metode pengajaran anak,” ucapnya dengan tegas.
Beliau juga memberi aplaus kepada panitia dan seluruh yang mendukung sehingga kegiatan tersebut berjalan lancar dan sukses.
(Sigit/red)